Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2011
Fitria
PENGGUNAAN METODE CERTAINTY FACTOR PARALEL UNTUK MENDETEKSI HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN KAKAO Fitria Dosen pada Jurusan Teknologi Informatika, Informatics & Business Institute Darmajaya Jl. Z.A Pagar Alam No 93, Bandar Lampung - Indonesia 35142 Telp. (0721) 787214 Fax. (0721)700261
ABSTRACT Expert system is a system that attempted to adopt human knowledge to computer, so that computers can solve problems like the experts . A good expert system designed to solve a particular problem by mimicking the work of the experts/specialists. Kokoa is a plant that is relatively easy way of planting and does not require land that is so extensive that these plants tend to be planted in demand both in plantations and the environment around the house. Indonesia has a tropical climate which is very supportive of this plant to grow and flourish. Parallel Certainty Factor method is one method of expert system to determine the value of confidence based on the value of the elements of conviction entered by an expert and a user. The values entered are calculated based on predefined rules and concluded the final value of the percentage of belief in diseases of the kokoa plant. Key words: Certainty Factor Parallel, System, Kokoa. ABSTRAK Sistem pakar adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, sehingga komputer dapat memecahkan masalah seperti ahli. Sebuah sistem pakar yang baik dirancang untuk memecahkan suatu masalah tertentu dengan meniru karya para ahli / spesialis. Kokoa merupakan tanaman yang relatif mudah cara tanam dan tidak memerlukan lahan yang begitu luas bahwa tanaman ini cenderung ditanam dalam permintaan baik di perkebunan dan lingkungan sekitar rumah. Indonesia memiliki iklim tropis yang sangat mendukung tanaman ini untuk tumbuh dan berkembang. Metode Certainty Factor paralel merupakan salah satu metode sistem pakar untuk menentukan nilai keyakinan berdasarkan nilai elemen keyakinan dimasukkan oleh seorang ahli dan pengguna. Nilai-nilai yang dimasukkan dihitung berdasarkan aturan yang telah ditetapkan dan menyimpulkan nilai akhir dari persentase kepercayaan penyakit tanaman kokoa. Kata kunci: Kepastian Factor Paralel, Sistem, Kokoa.
bidang tertentu. Kombinasi dari kedua hal
PENDAHULUAN Dalam
penyusunannya,
mengkombinasikan
sistem
pakar
kaidah-kaidah
penarikan kesimpulan (inference rules) dengan basis pengetahuan tertentu yang diberikan oleh satu atau lebih pakar dalam Informatics & Business Institute Darmajaya
tersebut disimpan dalam komputer, yang selanjutnya pengambilan
digunakan
dalam
keputusan
proses untuk
penyelesaian masalah tertentu. Bidang aplikasi sistem pakar yang paling tepat 53
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2011
Fitria
adalah
bidang
analisis,
diagnosis,
kontrol,
peramalan,
perencanaan,
dan
METODE PENELITIAN
tutorial. Tujuan Sistem Pakar adalah untuk
Metode pengembangan perangkat lunak
mentransfer kepakaran dari seorang pakar
penelitian ini adalah model Prototipe.
ke komputer, kemudian ke orang lain
Model Prototipe menampilkan analisis,
(yang
desain,
bukan
pakar).Proses
ini
dan
penerapan
Fase-fase
membutuhkan 4 aktifitas, yaitu: tambahan
bersamaan,
dan 3 dari semua
pengetahuan, representasi pengetahuan,
ditampilkan
inferensi pengetahuan dan pengalihan
lingkaran hingga sistem tersebut lengkap.
berulang-ulang
fase
didalam
pengetahuan ke pengguna. Pengetahuan yang dimiliki seorang ahli sedemikian rupa disimpan dalam basis pengetahuan yang selanjutnya dapat disajikan sebagai bahan konsultasi bagi orang lain yang bukan ahli. Sistem pakar dikembangkan dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang pertanian. Metode
Certainty
Factor
Paralel
merupakan salah satu metode sistem pakar untuk
menentukan
nilai
Gambar 1. Metode Pengembangan Model Prototipe
keyanikan
berdasarkan nilai unsur-unsur keyakinan
HASIL DAN PEMBAHASAN
yang dimasukkan oleh seorang pakar dan
ditetapkan dan menyimpulkan nilai akhir
Pembahasan Hasil Tampilan Aplikasi Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Hama dan Penyakit Tanaman Kakao Menggunakan Metode Certainty Factor Paralel
dari persentase keyakinan akan penyakit
Adapun hasil aplikasi sistem pakar untuk
pada tanaman kakao. Permasalahannya
mendeteksi hama dan penyakit tanaman
adalah cara membangun perangkat lunak
kakao sebagai berikut :
(sistem pakar) yang dapat digunakan untuk
1. Menu Utama
mendeteksi
pada
Tampilan menu aplikasi sistem pakar
tanaman kakao dan sistem pakar tersebut
untuk mendeteksi hama dan penyakit
seorang user. Nilai-nilai yang dimasukkan dihitung berdasarkan aturan yang telah
mampu
hama
dan
memberikan
penyakit
saran-saran
cara
mengatasi hama dan penyakit pada tanaman kakao.
Informatics & Business Institute Darmajaya
tanaman kakao ini seperti pada gambar 2. Dan pada menu tersebut, terdapat menumenu yang berfungsi sebagai fasilitas 54
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2011
Fitria
untuk
memberikan
perintah
dengan
fungsinya masing-masing.
Gambar 2. Menu Utama
Berdasarkan gambar diatas, pada menu
c. Menu tutup program, digunakan untuk
utama terdapat pilihan-pilihan sebagai
keluar dari aplikasi sistem pakar untuk
berikut:
mendeteksi
a. Menu konsultasi, merupakan menu
tanaman kakao.
hama
dan
penyakit
yang digunakan untuk menampilkan
2.
jendela form ciri-ciri tanaman dan
Form data ciri penyakit digunakan untuk
hasil
mengisi data ciri penyakit. Form data ciri
penelusuran
dalam
basis
pengetahuan. b. Menu
pakar,
Entry Data Ciri Penyakit
penyakit terdiri dari kode ciri dan ciri-ciri. digunakan
untuk
Adapun tampilan form data ciri-ciri
menampilkan form basis pengetahuan
penyakit dapat dilihat pada gambar 3
yang terdiri dari input data ciri
dibawah ini :
penyakit dan penyakit.
Gambar 3. Form Data Ciri Penyakit Informatics & Business Institute Darmajaya
55
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2011
Fitria
3.
penyebab dan solusi. Adapun tampilan
Entry Data Penyakit
Form entry data penyakit digunakan untuk
form
mengisi data penyakit. Form entry data
ditimbulkan dapat dilihat pada gambar 4
penyakit
dibawah ini :
terdiri dari kode
penyakit,
entry
data
penyakit
yang
penyakit, keterangan, kode ciri, ciri-ciri,
Gambar 4. Form Entry Data Penyakit
b. Tekan enter atau click button search
4. Form Konsultasi Form
konsultasi
digunakan
untuk
untuk mencari hasil konsultasi ciri-ciri
menampilkan bagian ciri-ciri tanaman dan
tanaman dan solusi yang diberikan dari
hasil penelusuran dalam basis pengetahuan.
basis pengetahuan.
Pada form konsultasi ini terdapat langkahlangkah yang perlu dilakukan : a. Ciri-ciri tanaman akan ditampilkan pada form, pilih button dari beberapa pilihan
Adapun tampilan form konsultasi basis pengetahuan dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
masalah yang terjadi sesuai dengan ciri-ciri dari tanaman kakao.
Informatics & Business Institute Darmajaya
56
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2011
Fitria
Gambar 5. Form Data Ciri-Ciri Tanaman
Gambar 6. Form Hasil Penelusuran Tanaman Kakao
Ciri-Ciri
Gambar 7. Cetak Hasil Konsultasi Analisis Perangkat Lunak
seperti,
Hasil analisis perangkat lunak, sistem
delphi, microsoft access dan crystal report
operasi,
yang
8.5 yang digunakan. Kesalahan yang
digunakan untuk menjalankan aplikasi ini,
sering terjadi pada saat menjalankan
telah sesuai dengan kebutuhan sistem
aplikasi sistem pakar untuk mendeteksi
dan
perangkat
keras
Informatics & Business Institute Darmajaya
bahasa
pemograman
borland
57
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2011
Fitria
hama dan penyakit tanaman kakao adalah
perkembangan serta mampu menyajikan
sulitnya menentukan besarnya tingkat
informasi tentang solusi yang dapat
persentase penyakit pada tanaman kakao.
dilakukan
Analisis Kinerja Sistem
masalah yang terjadi pada bagian ciri-ciri
1. Interaksi manusia dan komputer
hama
berdasarkan
dan
penyakit
penyebab
tanaman
dan
kakao.
Pada sistem ini, interaksi manusia dan
Sedangkan kelemahan yang ada dalam
komputer yang terjadi adalah pada
program aplikasi ini adalah
saat
menyajikan
user
menggunakan
aplikasi
penelusuran basis pengetahuan.
solusi
berupa
Belum gambaran
langkah-langkah secara visual atau grafis
2. Input Data
sehingga
user
tidak
mudah
dalam
Input data pada sistem ini dilakukan
memahami secara keseluruhan atas solusi
oleh seorang pakar yang terdiri dari
yang diberikan.
input data bagian ciri,
solusi dan SIMPULAN
pencegahannya. 3. Pencarian Informasi
Berdasarkan pembahasan, maka
Pencarian informasi pada sistem ini lebih
difokuskan
pada
ciri-ciri
didapatkan kesimpulan sebagai berikut: 1. Penelitian ini menghasilkan sebuah
penyakit pada tanaman kakao dan
sistem yang
penelusuran dari basis pengetahuan.
bidang pendeteksian hama dan
4. Utilitas Sistem
penyakit pada tanaman kakao.
Sistem ini didukung oleh perangkat keras
membantu dalam
seperti
processor,
hardisk,
2. Solusi yang diberikan dalam basis pengetahuan
dapat
dijadikan
RAM dan perangkat lunak seperti,
pedoman bagi pengguna aplikasi
Borland Delphi 7.0, database access,
dalam
dan Crystal Reprot 8.0 yang sesuai
penyakit pada tanaman kakao.
dengan kebutuhan sistem.
mendeteksi
3. Certainty
factor
hama
adalah
dan
nilai
parameter klinis yang diberikan Pembahasan
MYCIN
Program aplikasi yang digunakan dalam system pakar ini menmpunyai kelebihan dan kelemahan. Kelebihan aplikasi yang ada
memberi
bukti
beberapa
hal
diantaranya : basis pengetahuan dapat dilakukan update data dari seorang pakar sehingga ilmu pakar dapat mengikuti Informatics & Business Institute Darmajaya
untuk
menunjukan
besarnya kepercayaan Perhitungan diuji
dan
menghasilkan
penelusuran yang sesuai dengan Certainty factor paralel dalam mendiagnosa gejala-gejala yang ada
dan
jenis
penyakit
berkaitan. 58
yang
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2011
Fitria
4. Kekurangan dari sistem mungkin disebabkan oleh basis pengetahuan
Kristanto, 2003. Konsep dan Perancangan Database. Andi Offset Yogyakarta
yang masih sedikit mesin inferensi yang masih belum sempurna. DAFTAR PUSTAKA Edhi
Sutanta, 2004. Perancangan Sistem Informasi, Gramedia, Jakarta Slamet Riyadi, 2008, Budidaya, Pengolahan, dan Pemasaran Tanaman Kakao, Jakarta,
[email protected]
Informatics & Business Institute Darmajaya
Kusrini, 2008,Aplikasi Sistem Pakar, Menentukan Faktor Kepastian Dengan Metode Certainty factor, Yogyakarta. Kusumadewi, 2003, Aplikasi Sistem Pakar, Edisi I Graha Ilmu, Yogyakarta. Pranata, Antony. 2003. Algoritma dan Pemograman Borland Delphi7. JJ Learning Yogyakarta
59
